Kepada Seseorang

kepada seseorang..
mungkin aku orang ke sekian yang mampir pada bagian penting yang kau miliki, orang-orang biasa menyebutnya "hati"
semoga kau sudi menampung rasa ini
jika kau tanya seperti apa rasanya, hmm biar ku ibaratkan
seperti anak kecil yang meraung-raung meminta ice cream dan ketika dapat, hap! senyum sumringah merekah di bibirnya
atau seperti coklat kesukaanku, manis..

kepada seseorang..
teruslah mengintip dari kaca spion motormu
terkadang menikmati rasa hanya butuh cara sederhana
nikmati saja tanpa perlu berpikir panjang
bagaimana ke depannya, kemana arahnya, seperti apa nantinya
hmm ga usah pusing-pusing

kepada seseorang..
semoga kau persilakan aku untuk singgah bukan sekedar mampir
kiranya kau sudi menyiapkan tempat khusus untuk seorang aku

kepada seseorang..
jangan pernah bosan mencipta tawa
karena aku sangat suka tertawa bersamamu


https://soundcloud.com/fikafarhana/puisi-kepada-seseorang

Sebuah Tanya

masih terekam jelas dalam benakku

kau ayuhkan tanganmu dengan indahnya

sebuah isyarat yang kau lontarkan

"temani aku disini" kuterka bisik hatimu

bangku kayu itu menjadi saksi

seutas senyum yang kulempar

kiranya menghapus kesahmu

ada keluh yang ingin ku ajukan

berhenti bersembunyi

satu hal yang tak pernah terungkap

yang selalu menjadi tanda tanya besar

adakah namaku dalam doamu?

Sebongkah Percaya

jika merpati mampu memahami isyarat
pun kiranya kau dengan sejuta kalimat yang tak sempat ku ucap

hujan yang turun sore ini masih tepat dengan janjinya
bagai melodi dalam alunan lirik
syahdu..

sempat kutitip pesan pada rintik rintik air dari langit
adakah sampai dalam dekapanmu?

jika asa kiranya menembus cakrawala
petik satu bintang untukku
sebagai penawar dari kisah yang usang

ada satu hal yang pernah kau titip
sebuah bongkahan bernama Percaya
kini lebur bersama jejak bayangmu

Sepotong Nasihat

ada seorang teman yang mengatakan padaku
"1 kesalahan bisa menghapus 1000 kebaikan", katanya
sebuah jawab dari tanya
"apakah hati seorang laki-laki terlalu lapang?", tanyaku

beda penglihatan
beda cara pandang

berdalih "aku tidak menyalahkan"
walau hati begitu perih
"pedih akan berlalu", katanya lagi

akankah waktu mengobati luka?
bagai ombak di lautan yang membawa serpihan kenangan
tanpa bekas
tidak, sayang..
tidak semudah itu
"bukan sulit, hanya kamu yang tidak ingin beranjak", lagi lagi katanya
"kamu terlalu cepat membuat komitmen", imbuhnya

Teruntuk Pelangiku

malam ini aku ingin menceritakan lagi kesahku, aku tau tidak pernah ada kata bosan dalam kamus kalian
masih tentang dramaku yang tak ada akhirnya
dan malam ini akan kuceritakan kisah tentang dua cintaku.

kalian datang mewarnai setelah badaiku.
bagai penawar bagi racun..
bak sejuk setelah hujan..

semoga kisah ini tak pernah usai.
aku masih ingin menatap langit bersama kalian.
aku masih ingin mendengar gelak tawa kalian.
beralaskan pasir..
tepat dibawah hamparan bintang-bintang..

ada satu hal sederhana yang tak pernah terucap,
sesederhana lantunan "denganmu aku sempurna" yang tak asing di telinga kita.
seperti malam itu..


teruntuk pelangiku..
jangan pernah bosan mencipta warna-warna indah.


(dedikasi khusus 2 krucilku; Rina&Wati)

https://soundcloud.com/fikafarhana/puisi-teruntuk-pelangiku

romantis

aku percaya pada angin yang selalu membawa cerita di tiap hembusannya.
aku juga percaya pada setiap kata yang mereka ucap tentang kota dimana kini ku berpijak.
mereka bilang, semua sudut kota ini bernama romantis.
tentang itu.. aku tidak percaya sepenuhnya, hingga kini akhirnya kunikmati sendiri aroma keromantisan itu.

senja di jembatan..
gerimis di titik nol kota..
hingga lampu lalu lintas bernama bangjo, yang tak terhitung jumlahnya..

aku percaya pada hujan yang mengantar pesan.
aku juga percaya ada makna dibalik awan hitam.

kamu.. boleh aku bertanya?
adakah satu hal saja yang kamu percayai?
seperti aku yang percaya bahwa romantis bisa hanya dari sekedar kalimat "terimakasih sudah tertawa bersama"
sesederhana itu..



https://soundcloud.com/fikafarhana/puisi-romantis